01308 2200205 4500001002100000005001500021035002000036245003300056100000800089250000600097300003400103260002600137082000800163084001400171020002200185650001000207008004100217520083200258990001201090INLIS00000000000182820250522014356 a0010-05250000381 aRumah Untuk Alie /cLenn Liu1 aLiu a- a262 hal :b- ;c14 x 20 cme- aDepok :btekad,c2024 a813 a813 LIU r a978-623-09-7961-3 4aFiksi250522 d f ind  aAlie Ishala Samantha, 16 tahun, tak pernah mengira hidupnya akan sepelik ini. Semula, dia hidup dalam keluarga yang penuh cinta, dan rumah yang selalu memeluknya. Namun, sejak dituduh menjadi penyebab meninggalnya Bunda Gianla lima tahun lalu, segalanya berubah dalam semalam. Sebutan "pembunuh" pun disematkan dalam dirinya, dan dia terus mendapatkan penolakan dan rasa sakit dari ayah dan keempat kakaknya: Sadipta, Rendra, Samuel, dan Natta. Hidup Alie kini terasa bagai neraka. Rumah yang seharusnya menjadi tempat berlindung, malah menjadi tempat penyiksaan bagi fisik dan mentalnya. Pertanyaan ini pun kerap menghampiri Alie: sampai kapan dia harus mengalami ini semua? Akankah rumah ini kelak akan menjadi rumah lagi untuknya? “Nda, rumah , bahkan dunia, tanpa Bunda benar-benar semengerikan itu...." – Alie a25.0020